Krisis ekonomi yang masih melanda saat ini tak pelak memaksa perusahaan untuk menekan biaya anggaran. NetApp bersama VMware dan Cisco pun menyodorkan solusi melalui kerjasama anyar ketiganya. Kolaborasi ini bertujuan membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia menekan biaya dan konsumsi storage sampai 50%.
Melalui kolaborasi ketiga perusahaan tersebut, diharapkan pelanggan akan dapat mengurangi TCO, namun di sisi lain dapat menggenjot ketangkasan dan daya tahan bisnis di dalam dan di antara data center mereka.
Pada akhirnya, kolaborasi NetApp dan Cisco ini akan mampu menghadirkan pendekatan yang menyeluruh kepada pelanggan. Alhasil, jaringan dan aplikasi yang sudah disediakan pun dapat mendukung cara yang paling efisien.
Sementara itu, kolaborasi antara NetApp dan VMware akan membantu pelanggan menyadari potensi penuh dari lingkungan desktop virtual VMware mereka. Storage NetApp ini akan membantu pelanggan yang memiliki fleksibilitas, tingkat ketersediaan yang tinggi, dan penghematan yang diperlukan untuk lingkungan desktop virtual mereka bertumbuh.
"Pelanggan di berbagai sektor akan menyadari bahwa teknologi efisiensi storage dari NetApp seperti thin provisioning, deduplication, RAID-DP, dan snapshot dapat membantu mereka merealisasikan penghematan space yang dibutuhkan di lingkungan virtual sampai 50%, dibandingkan dengan storage tradisional," kata Steven Law (Country Manager NetApp Indonesia, Vietnam, dan Filipina).
"Bersama dengan partner kami, VMware dan Cisco, NetApp menawarkan jajaran solusi storage dan manajemen data yang canggih dan sederhana yang dapat memberikan kemampuan untuk mengkonsolidasi, menyatukan, dan membagi informasi di segala penjuru sistem, lokasi geografis, dan batasan organisasi bagi para pelanggan di berbagai sektor selagi menyediakan akses yang cepat menuju informasi tersebut, baik internal maupun eksternal," imbuh Steven.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar