Senin, Oktober 12, 2009

Huawei Ungkap Kunci Sukses Mobile Broadband


Operator telekomunikasi harus menyesuaikan model bisnis, mengadopsi intelligent system dan menyertakan tekonologi masa depan untuk menyesuaikan dengan pertumbuhan luar biasa mobile broadband

Potensi keuntungan dari mobile broadband tak hanya sekadar keluasan bandwidth. Pada masa depan, teknologi mobile diproyeksikan bakal mewujudkan suatu sinergi antara para pengguna. Terutama dalam mencipta, mengakses, dan berbagi informasi dalam aktivitas sosial dan gaming, di manapun, kapan saja, dalam sebuah dunia yang terliputi jaringan mobile.

Vendor asal Taiwan, Huawei, memperkirakan jumlah pelanggan mobile broadband akan mencapai lebih dari 2 miliar, termasuk tambahan 80 persen pelanggan baru, dalam lima tahun ke depan. Melihat potensi tersebut, semua operator telekomunikasi seharusnya mampu menangani pertumbuhan lalu lintas mobile broadband supaya berimbas positif terhadap peningkatan penghasilan yang proporsional.

Dalam laporan yang dikirimkan kepada InfoKomputer, Huawei menjabarkan beberapa saran untuk dilaksanakan operator agar mereka menjadi salah satu pemenang dalam industri telekomunikasi masa depan. Terdapat tiga faktor keberhasilan yang harus diperhatikan, yaitu:

* Model Bisnis Baru: Seiring dengan meningkatnya kecepatan data dan makin pintarnya piranti genggam, koneksi mobile data menjadi pilihan utama akses Internet. Kondisi ini mengakibatkan benturan terhadap model bisnis industri telekomunikasi tradisional yaitu pengguna membayar untuk penggunaan waktu atau bit. Terdapat pula kendala dengan tersedianya internet di mana sebagian besar konten populer yang ada tersedia gratis karena didukung oleh iklan. Operator telekomunikasi kemudian beralih dari sekadar menyediakan saluran data untuk layanan internet menjadi penyedia layanan bagi para pelanggannya. Model tersebut memberikan nilai tambah, menyediakan harga dan tagihan yang fleksibel, memastikan stabilitas dan kualitas layanan jaringan dapat meningkatkan ARPU operator, dan membangun kesetiaan pelanggan.
* Mengadopsi intelligent system: Model bisnis baru itu didasarkan pada kemampuan operator meningkatkan efisiensi jaringan, menyediakan layanan yang unik, dan menyesuaikan dengan kebutuhan pelanggan sehingga membedakan masing-masing operator dari kompetitor. Para operator perlu menganalisis pola penggunaan serta melakukan segmentasi terhadap kebutuhan pengguna guna membantu kegiatan pemasaran dan periklanan.
* Implementasi teknologi masa depan: Teknologi dan produk nirkabel yang canggih, seperti HSPA+, LTE, dan femtocells akan menjadi standar utama dalam waktu dekat. Akibatnya, para operator yang sudah menyiapkan dan menyusun rencana jauh sebelum terjadinya transformasi ini akan mendapat manfaat yang luar biasa.

Adsense Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar