Rabu, September 16, 2009

HP Dorong Solusi Virtualisasi Murah





Lembaga analis IDC memperkirakan bahwa perusahaan-perusahaan akan menghabiskan hingga US$100 miliar pada tahun 2012 untuk manajemen dan administrasi server-server virtual. Investasi tersebut dimaksudkan untuk mengurangi jumlah penggunaan server secara fisik. Maklum, resesi ekonomi yang berkelanjutan memaksa mereka menekan anggaran sehemat mungkin.

Melihat kesempatan tersebut, dalam VMworld 2009 baru-baru ini, HP menawarkan solusi manajemen dan layanan inovatif yang menghadirkan manfaat lebih dari sekadar virtualisasi server bagi seluruh infrastruktur. Sebagai hasilnya, pelanggan dapat memaksimalkan pemanfaatan sumber daya, meningkatkan produktivitas administrator, dan mengendalikan pertumbuhan bisnis.

Pada kesempatan yang sama, HP juga mengumumkan solusi infrastruktur desktop virtual pertamanya dengan harga di bawah US$1.000 per pengguna. Infrastruktur desktop virtual ini merupakan suatu model komputasi berbasis server yang menghadirkan suatu pengalaman desktop PC, sembari tetap mengamankan seluruh aplikasi, manajemen, dan pemprosesan di dalam data center. HP Virtual Desktop Reference Architecture untuk VMware View secara khusus berfokus kepada hambatan kinerja dan kompleksitas manajemen dari penawaran lainnya.

Kerja sama antara HP dan VMWare memang sudah terjalin erat. Sebagai bukti, server HP ProLiant DL785 G6 telah meraih angka benchmark tertinggi untuk VMware VMmark – 53.73 pada 35 tile. HP juga memegang sertifikasi VMware paling banyak untuk server dan sistem storage serta sejumlah sertifikasi profesional VMware. Tak hanya itu, vendor asal negeri Paman Sam ini pun menawarkan jaringan VMware Authorized Training Center global terbesar kepada pelanggan.

Virtualisasi ala HP diklaim mampu membantu menekan biaya operasional dengan mengurangi kompleksitas infrastruktur dan memungkinkan efisiensi sumber daya yang lebih besar. Penawaran ini termasuk peningkatan pada HP Server Automation, HP Client Automation, HP Storage Essentials, HP Network Automation, dan peranti lunak HP Operations Manager.

“Untuk membuat virtualisasi berbiaya efektif, pelanggan harus meminimalkan biaya pengoperasian dan memiliki manajemen infrastruktur silo tanpa cacat,” kata Brian Spring (Head of Solution Marketing, HP Software & Solutions, Asia Pacific & Japan). Dirinya menambahkan, “Layanan bisnis HP terbaru yang kami tawarkan membantu pelanggan mengelola seluruh aspek dari infrastruktur aplikasi fisik dan virtual untuk membuka virtualisasi yang sebenarnya dijanjikan."
Adsense Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar