Rabu, Maret 18, 2009

Satu Nomor Untuk Menghubungi Mereka Semua


Jika Google Search merevolusi Web, dan Gmail merevolusi layanan e-mail gratis, maka satu hal yang pasti: Google Voice, diluncurkan Kamis kemarin, akan merevolusi penggunaan telepon. Google Voice akan menyatukan nomor-nomor telepon Anda, mengubah pesan suara menjadi teks yang dapat dibaca (transcribe), memblokir telemarketer dan meningkatkan pesan-pesan teks menjadi komunikasi kelas satu. Dan itu baru awalnya saja.
Sejarah GrandCentral
Google Voice lahir tahun 2005 sebagai GrandCentral. GrandCentral sendiri, pada masanya, cukup revolusioner.

GrandCentral bermaksud mengatasi kerepotan memiliki lebih dari satu nomor telepon (rumah, kantor, ponsel, dst), antara lain: harus memeriksa beberapa mesin penjawab (answering machine) yang berbeda. Missed call saat orang lain menelepon ponsel Anda padahal Anda di rumah (atau sebaliknya). Harus mengirim e-mail di kantor yang menyatakan, "Hari Kamis jam 17 sampai 20:30, telepon ponsel saya. Selama weekend, telepon ke rumah," belum lagi setiap kali Anda haurs mengubah nomor telepon saat Anda pindah kerja atau pindah rumah. Solusi GrandCentral adalah dengan memberikan Anda sebuah nomor telepon tunggal yang baru, di nomor area yang bisa Anda pilih. Saat seseorang menelepon uni-number Anda, semua telepon Anda akan berdering saat bersamaan.

Tidak perlu lagi orang-orang mencari keberadaan Anda dengan menelepon beberapa nomor berbeda; tidak peduli Anda ada di mana, uni-number Anda akan menemukan Anda. Dan semua pesan voice mail akan masuk dalam sebuah voice mail box tunggal, di dalam Web. (Anda juga bisa menelepon ke voice mail box Anda seperti biasanya).

Melalui Web, Anda bisa memutar ulang pesan-pesan Anda atau bahkan mengunduh mereka sebagai berkas audio untuk diarsipkan. Anda bahkan bisa meminta untuk diberitahu via e-mail jika ada voice mail baru. Tetapi tunggu, masih banyak lagi! Setiap kali Anda menjawab panggilan, sementara penelepon masih mendengar nada panggil, Anda mendengar sebuah pesan menawarkan 4 cara menangani panggilan itu: "Tekan 1 untuk menerima, 2 untuk dikirim ke voice mail, 3 untuk sambil mendengarkan voice mail, atau 4 untuk menerima dan merekam panggilan." Jika Anda menekan 3, panggilan akan dialihkan ke dalam voice mail, tapi Anda bisa 'mencuri dengar'. Jika Anda merasa panggilan ini penting, Anda bisa menekan * (bintang) untuk menerima panggilan tersebut. Fitur sederhana ini menghemat waktu, menghemat menit seluler, dan dalam kasus-kasus tertentu, mencegah konflik interpersonal.

GrandCentral juga memungkinkan Anda merekam sapaan voice mail yang berbeda untuk orang-orang yang berbeda: "Hei, chayanquw, tinggalkan rayuanmu..." untuk pacar Anda, atau "Halo, Bos! Saya sedang nyari duit buat perusahaan nih!" untuk kantor Anda.

Anda juga bisa menentukan telepon mana saja yang berdering untuk orang-orang tertentu. (Bahkan, untuk orang-orang yang benar-benar menyebalkan, Anda bisa meminta GrandCentral untuk menjawab dengan pemberitahuan, "Nomor yang Anda panggil tidak terdaftar").

Juga keren: Kapanpun dalam panggilan, Anda bisa menekan tombol * (bintang) untuk membuat semua telepon Anda berdering kembali, jadi Anda bisa pindah telepon dalam panggilan. Sebagai contoh, kalau Anda ingin keluar rumah, Anda bisa memindahkan panggilan tersebut dari telepon rumah ke nomor ponsel Anda.

GrandCentral juga memberikan filter telemarketing, blocking panggilan off-hour ("jangan telepon BlackBerry saya saat weekend") dan segudang fungsi-fungsi lainnya. Untuk orang-orang dengan kehidupan yang rumit, GrandCentral adalah bagaikan udara segar. Rasanya seperti kekuatan rahasia yang tidak dipunyai orang lain.
Masuknya Google
Lalu, tahun 2007, Google mengakuisisi GrandCentral. Google menghentikan penerimaan anggota baru, menghentikan pengembangan (atau setidaknya terlihat seperti itu) dan tampaknya melupakan GrandCentral samasekali. Para pengguna awal, beberapa ratus ribu anggota, tetap bisa menggunakan fitur GrandCentral. Tapi sembari waktu berlalu, semangat mereka memudar. Bulan Januari, Salon.com menulis editorial berjudul, "Yang Terakhir Keluar GrandCentral, Tolong Matikan Lampu".

Tapi ternyata, siapa yang tertawa belakangan tertawa paling bahagia. Google diam-diam terus mengembangkan GrandCentral. Mulai Kamis, pengguna GrandCentral bisa meng-upgrade menjadi Google Voice. Dan dalam beberapa minggu, setelah debugging selesai, Google akan membuka layanan Google Voice kepada semua orang.
Google Voice
Google Voice akan tampil sebagai situs web yang bersih dan dirancang ulang bagaikan sebuah in-box, seperti Gmail. Google Voice mempertahankan semua fitur asli GrandCentral -- tapi lebih penting, menawarkan 4 fitur baru yang revolusioner.

Pencatatan voice mail gratis: Mulai sekarang, Anda tidak perlu mendengarkan pesan-pesan Anda secara berturutan; bahkan, Anda tidak perlu mendengarkan pesan-pesan Anda. Dalam hitungan detik, semua rekaman voice mail akan diubah menjadi teks tertulis, yang bisa ditampilkan sebagai pesan e-mail atau SMS.

Ini sangat luar biasa. Artinya mulai sekarang Anda bisa melakukan pencarian, penyortiran, penyimpanan, forward, dan copy-paste terhadap pesan-pesan voice mail.

Tidak ada peranan manusia di sini; semuanya dilakukan oleh perangkat lunak. Akibatnya, pencatatan seringkali tidak sempurna. Sebagai contoh, perangkat lunak Google tampaknya tidak mengenali tanda baca. ("ohhh halo ini michelle saya cuman mau ngasih tahu tadi malam asyik banget dan senang bisa berjumpa lagi oke nanti saya telepon lagi bye bye")

Tentu ada kesalahan pencatatan; orang-orang saja susah mendengar percakapan via telepon, apalagi komputer. Tapi pintarnya, situs Web Google Voice akan menampilkan kata-kata yang tidak diyakini akurat secara lebih pudar (abu-abu muda). Untungnya, Google Voice biasanya sukses dalam mencatat angka-angka -- nomor telepon, jam kedatangan, alamat. Dan sisanya masih cukup akurat untuk diterka maksudnya.

Perusahaan-perusahaan seperti PhoneTag, Callwave, dan Spinvox sebetulnya juga sudah memberi layanan pencatatan voice mail, lengkap dengan tanda baca. Bagus, tapi berbayar. Sementara Google Voice adalah gratis.

Conference call gratis: Tidak perlu lagi membayar untuk conference call, membutuhkan nomor dial-in khusus atau mengutak-atik kode akses. Anda cukup memberitahu rekan-rekan Anda untuk menelepon GrandCentral pada jam tertentu -- dan abrakadabra! Anda bisa berkonferensi dengan mereka. Tanpa bayaran tambahan.

Panggilan internasional sangat murah: Jika Anda menelepon nomor Google Voice Anda dari salah satu telepon Anda, Anda akan mendapat opsi menelepon ke luar negeri dengan tarif yang bahkan lebih rendah dari Skype (dan jauh lebih murah dari tarif operator ponsel): 2 sen USD per menit ke Perancis atau Cina, 3 sen USD per menit ke Chile atau Ceko. Mantap.

Organisasi SMS: Fitur terakhir Google Voice adalah yang paling mantap. Layanan GrandCentral yang lama tidak terlalu bersahabat dengan pesan SMS yang dikirim ke uni-number Anda. Malah, GrandCentral akan mengabaikan mereka. Pesan-pesan teks ini tidak disimpan oleh GrandCentral.

Google Voice melakukan hal yang benar: pesan teks akan dikirim ke ponsel manapun yang Anda kehendaki -- bahkan beberapa ponsel saat bersamaan.

Dan lebih mantapnya, Google Voice akan mengumpulkan pesan teks Anda dalam inbox Web, persis seperti e-mail. Anda bisa mengarsipkan mereka, mencari pesan-pesan dalam mereka dan untuk pertama kalinya dalam sejarah ponsel, menyimpan pesan-pesan itu untuk selamanya. Pesan-pesan ini tidak lagi perlu dihapus akibat ponsel Anda kepenuhan.

Anda juga bisa membalas pesan SMS dengan sebuah klik, baik balasan berupa panggilan telepon atau pesan teks lain; pertukaran pesan Anda akan ditampilkan seperti sebuah percakapan/chatting.

Google Voice juga menghilangkan beberapa hal menyebalkan dari pendahulunya. Anda bisa, jika Anda mau, mematikan opsi "tekan 1, tekan 2, dst", sehingga saat telepon berdering, Anda cukup mengangkatnya dan mulai berbicara. Google juga melakukan integrasi ala-Google; sebagai contoh, buku alamat Gmail dan Google Voice Anda akan disatukan.

Kekurangan? Tentu saja ada. Layanan ini sudah menambah sangat banyak uni-number yang tersedia, tetapi untuk saat ini hanya dapat digunakan di Amerika Serikat saja, itupun tidak di seluruh penjuru negara. Dan akibat dari teknologi deringkan-semua-telepon-secara-bersamaan, kadang-kadang Anda mendapat potongan pesan kesalahan Google Voice dalam mesin penjawab telepon yang tidak Anda angkat. (Solusi: pastikan sapaan voice mail Anda lebih panjang dari 15 detik). Dan tentunya, Anda harus mempelajari semua fitur ini.

Tetap saja, Anda tidak akan pernah bisa membayangkan sebelumnya bagaimana hidup Anda akan berubah saat Anda memiliki hanya satu nomor telepon, dengan pencatatan voice mail dan pesan teks yang tidak perlu dihapus pada semua telepon. Tiba-tiba, komunikasi Anda tidak hanya unified, tetapi juga unified dimanapun -- di ponsel, di Web, dan dalam e-mail. Dan semuanya gratis -- bahkan bebas iklan.

Tentu akan ada kompetitor yang berjatuhan; malang nasib perusahaan-perusahaan yang menjual jasa pencatatan voice mail atau jasa conference call. Tapi, itulah kehidupan. Sesekali sebuah revolusi adalah baik untuk kita semua.

Komentar/catatan oleh pepoluan™:

Sayangnya, layanan Google Voice hanya tersedia di AS, dan hanya bisa mem-forward panggilan ke nomor telepon AS saja. Entah kapan layanan serupa akan muncul di Indonesia... dan jika ada pun, saya tidak yakin TELKOM akan mengijinkannya...



Photobucket

Tidak ada komentar:

Posting Komentar